Pada umumnya hanya sedikit saja plat dan pipa stainless yang
tersedia di pasaran khususnya kota-kota di Indonesia. Apabila kita bandingkan dengan
tabel di textbook misalnya maka biasanya kita akan kecewa dengan kondisi
tersebut. Demikian juga ketika kita berbagai standarisasi yang digunakan dalam
textbook, maka kondisi di pasaran pada umumnya hanya menggunakan satu atau dua
macam standard saja. Sehingga kita harus bisa mencocokkan ataupun mencari
pendekatan dengan plat ataupun pipa stainless yang kita butuhkan. Perlu diperhatikan juga bahwa selain plat dan
pipa stainless untuk industri juga ada plat dan pipa stainless untuk ornament
atau dekorasi. Plat dan pipa stainless untuk industri biasanya warnanya buram
(doff), sedangkan yang digunakan untuk ornamen atau dekorasi warnanya
mengkilap/gillap (glossy).
Pipa stainless untuk industri pada biasanya juga tidak menyediakan
banyak pilihan untuk ketebalan pipa (schedule), dan diameter pipa. Plat
stainless untuk industri demikian juga, yakni hanya tersedia rata-rata untuk
ketebalan kurang dari 10 mm (1 cm). Untuk itulah perlu menyesuaikan rancangan
dengan kondisi pasar tersebut untuk memudahkan penyediaan bahan untuk pembuatan
alat teknik atau mesin produksi nantinya. Survey kecil-kecilan ke sejumlah
penyedia berbagai material teknis memang diperlukan untuk mengetahui
ketersediaannya. Jangan sampai rancangan sudah jadi dan siap dibuat (fabrikasi)
tetapi ternyata sebagian atau seluruh material teknis yang sesuai spesifikasi
tidak tersedia dipasaran sehingg haru membeli dari luar daerah atau luar
negeri. Hal itu selain akan memakan waktu cukup lama untuk penyediaannya (procurement)
juga akan memakan biaya tinggi. Pengalaman kami di Yogyakarta untuk plat
stainless untuk industri (doff) toko penyedia stainless terlengkap hanya
menyediakan dua seri plat, yakni seri 201 dan 304 (foodgrade) seperti dibawah
ini. Semakin tinggi kandungan alloy maka stainless steel tersebut memiliki ketahanan korosi yang tinggi tetapi harganya juga semakin mahal. Urutan ketahanan korosi dari seri stainless steel seperti tabel dibawah ini, yakni semakin ke kanan semakin tinggi ketahanan korosinya, yakni pada plat stainless seri 310.
Dari sisi pengerjaan atau fabrikasi pada umumnya material
stainless steel lebih mahal daripada plat besi untuk ukuran ketebalan maupun
diameter yang sama. Hal ini terutama
material stainless steel lebih ulet, kaku dan keras dibanding besi. Sedangkan
keunggulan dari material stainless steel terutama karena tahan karat dan lebih
tahan kondisi asam dibandingkan besi.